Mendekati musim hujan, tentu kita
akan segera berpikir untuk memiliki alat ini. Selain berfungsi melindungi tubuh
dari panas matahari juga melindungi kita dari air hujan tentunya. Ya, Payung.
Sebagai pengetahuan, payung sudah dikenal oleh manusia sejak 4000 tahun yang
lalu. Terbukti dari artefak yang ditemukan di Mesir, Cina, Assyiria, India
maupun Yunani.
Dalam bahasa Inggris, payung disebut umbrella. Kata umbrella berasal dari Bahasa Latin “umbra” yang berarti bayangan. Sesuai artinya payung pada awalnya digunakan hanya untuk melindungi kepala dari teriknya matahari. Tetapi kemudian orang-orang mulai berpikir untuk membuat payung yang tahan dari air untukmelindungi tubuh dari hujan. Maka dibuatlah payung parasol yang dilapisi minyak atau semacamnya sehingga bisa tahan terhadap tetesan air hujan. Payung parasol pertama kali dibuat di Cina.
Dalam bahasa Inggris, payung disebut umbrella. Kata umbrella berasal dari Bahasa Latin “umbra” yang berarti bayangan. Sesuai artinya payung pada awalnya digunakan hanya untuk melindungi kepala dari teriknya matahari. Tetapi kemudian orang-orang mulai berpikir untuk membuat payung yang tahan dari air untukmelindungi tubuh dari hujan. Maka dibuatlah payung parasol yang dilapisi minyak atau semacamnya sehingga bisa tahan terhadap tetesan air hujan. Payung parasol pertama kali dibuat di Cina.
Di Assyiria, tahun 1200 SM,
payung bukanlah sekedar pelindung dari panas matahari, tetapi juga simbol status.
Karena hanya raja dan bangsawan saja yang boleh mengenakan payung. Tidak hanya
di Assyiria saja payung digunakan sebagai simbol status sosial, tetapi di Cina,
Siam, Burma dan Affrika juga.
Di dunia barat payung mulai popular
pada abad ke – 16. Tetapi pada awalnya payung hanya digunakan oleh kaum wanita
sebagai aksesoris, sehingga kaum laki-laki enggan mengenakan payung. Namun
kemudian, Jonas Hanway (1712 – 1786), seorang petualang dan penulis mulai
mempopulerkan payung di kalangan laki-laki. Kemanapun Jonas pergi, Ia selalu
mengenakan payung. Lama kelamaan kaum laki-laki di Inggris meniru kebiasaan
Jonas. Toko payung pertama di London, Inggris dibuka pada tahun 1830 dengan
nama Toko James Smith and Sons.
Pada jaman dahulu payung dibuat
dengan citarasa seni yang tinggi dan merupakan pekerjaan tangan. Gagangnya dari
kayu dan bagian atapnya terbuat dari kertas yang dilapis minyak atau kanvas. Banyak
juga yang dihias atau digambar dengan indah. Tapi jaman sekarang payung dibuat
lebih praktis, karena pada dasarnya payung dibuat untuk melindungi kita dari
panas dan hujan.
Hmmmmm….Semoga bermanfaat dan …
Salam kebersamaan.
makasih infonya gan.. sangat bermanfaat.. baru tau saya gan..
BalasHapussama-sama bos
BalasHapus